BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kanker adalah suatu
penyakit yang ditimbulkan oleh sel tunggal yang tumbuh tidak normal dan tidak
terkendali sehingga dapat menjadi tumor ganas yang dapat menghancurkan dan
merusak sel atau jaringan sehat.
Kanker kulit adalah pertumbuhan sel-sel pada kulit pada taraf abnormal. Penyebab kanker kulit
berbeda-beda dan tingkat keganasan kanker pun berbeda-beda. Kanker kulit paling
umum terjadi pada lapisan sel skuamosa, basal dan melanosit.
Kanker kulit biasanya tumbuh di epidermis (lapisan paling luar kulit), sehingga tumor (benjolan) dapat terlihat dari luar, sehingga kanker
kulit merupakan jenis kanker yang paling mudah ditemukan gejalanya pada stadium
awal. kanker kulit juga merupakan kanker yang paling sedikit resiko kematiannya
pada penderita, ini disebabkan karena kulit jarang dapat mencapai organ-organ
vital seperti jantung, paru-paru, ginjal dan batang otak pada manusia.
Penyakit kanker kulit dewasa ini cenderung
mengalami peningkatan jumlahnya terutama di kawasan Amerika, Australia dan
Inggris. Berdasarkan beberapa penelitian, mereka orang-orang kulit putih yang
lebih banyak menderita jenis kanker kulit ini. Hal tersebut diprediksikan
sebagai akibat seringnya mereka terkena (banyak terpajan) cahaya matahari. Di
Indonesia penderita kanker kulit terbilang sangat sedikit dibandingkan ke-3
negara tersebut, namun demikian kanker kulit perlu dipahami karena selain
menyebabkan kecacatan (merusak penampilan) juga pada stadium lanjut dapat
berakibat fatal bagi penderita.
1.2 Rumusan Masalah
a. Apa Yang dimaksud Kanker kulit ?
b. Apa penyebab terjadinya kanker kulit
?
c. Bagaimana cara pencegahan kanker
kulit ?
1.3 Tujuan penulisan
a. Untuk mengetahui penyakit kanker
kulit
b. Untuk mengetahui penyebab terjadinya
kanker kulit
c. Untuk mengetahui bagaimana cara
pencegahan kanker kulit
1.4 Sistematika Penulisan
Dalam penulisan proposal ini,
penulis menyusun sistematika sebagai berikut :
Halaman judul
Kata pengantar
Daftar isi
BAB1 Pendahukuan, terdiri dari :
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
!.3 Tujuan Penulisan
1.5 Sistematika Penulisan
BAB II Pembahasan, terdiri dari :
2.1 Pengertian kanker
2.2 Pengertian kanker kulit
2.3 Jenis-jenis kanker kulit
2.4 Ciri-ciri kanker kulit
2.5 Penyebab kanker kulit
2.6 Tanda-tanda kanker kulit
2.7 Orang yang mengidap kanker kulit
2.8 Cara pencegahan kanker kulit
2.9 Langkah pengobatan kanker kulit
BAB III Penutup, terdiri dari :
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Daftar Pustaka
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kajian Teori
2.1 Pengertian Kanker
Puru ayal atau kanker atau neoplasma
ganas adalah penyakit yang ditandai dengan kelainan siklus sel khas yang menimbulkan
kemampuan sel untuk tubuh tidak terkendali (pembelahan sel melebihi batas
normal) menyerang jaringan biologis di dekatnya, berimigrasi ke jaringan tubuh
yang lain melalui sirkulasi darah atau sistem limfatik, disebut metastasis.
Kebanyakan kanker menyebabkan kematian. Kanker adalah salah satu penyebab utama kematian di negara berkembang. Kebanyakan kanker dapat dirawat dan banyak disembuhkan, terutama bila
perawatan dimulai sejak awal. Banyak bentuk kanker berhubungan dengan faktor
lingkungan yang sebenarnya bisa dihindari. Merokok dapat menyebabkan banyak
kanker daripada faktor lingkungan lainnya. Tumor (bahasa Latin; pembengkakan) menunjuk massa jaringan yang tidak normal, tetapi dapat
berupa ganas (bersifat kanker) atau jinak (tidak bersifat kanker). Hanya tumor
ganas yang mampu menyerang jaringan lainnya ataupun bermetastasis. Kanker dapat
menyebar melalui kelenjar getah bening maupun pembuluh darah ke organ lain.
2.2 Pengertian kanker
kulit
Kanker kulit adalah suatu penyakit
ketika sel kanker ditemukan di lapisan luar kulit Anda dan biasanya muncul
layaknya pertumbuhan kulit abnormal, pertumbuhannya bisa meluas dalam hitungan
minggu atau bulan dengan bentuk, warna dan tekstur permukaaan tidak tentu.
Selain faktor genetika, kanker kulit disebabkan juga oleh kerusakan akibat
sengatan sinar matahari.
Kanker kulit dalam penyebarannya memang
membutuhkan waktu, misalnya kulit terbakar yang Anda dapatkan minggu ini,
mungkin membutuhkan waktu 15 tahun untuk menjadi kanker kulit. Kesimpulannya
semakin sering kulit terbakar, semakin sedikit waktu yang dibutuhkan sel kanker
untuk menjadi virus paling berbahaya pada tubuh Anda.
2.3 Jenis penyakit
kanker kulit
Ada 4 jenis penyakit kanker kulit yaitu :
a.
Actinic Keratosis
Jenis ini dianggap tahap awal kanker kulit. Jenis
kanker kulit actinic keratos ini berbentuk bintik merah yang bersisik. Adanya
kanker kulit actinic keratosis banyak ditemui pada kulit sekitar telinga,
lengan, tangan, wajah dan area yang sering kena panas matahari.
b. Basal Cell Carcinoma
Ini adalah jenis kanker kulit yang paling umum.
Ukurannya kecil, terdapat benjolan berdaging, nodul atau bercak merah sebagian
besar muncul di kepala, leher dan tangan. Kanker ini tidak tumbuh dengan cepat
dan jarang menyebar ke bagian tubuh lainnya, tetapi dapat merusak secara lokal.
c. Skuamosa
Cell Carcinoma
Kanker jenis ini biasanya terletak di tepi telinga,
wajah, tangan, lengan, bibir, dan mulut. Muncul dalam bentuk benjolan atau
berwarna merah pada kulit, bersisik dan tersebar di seluruh permukaan kulit.
2.4 Ciri-ciri kanker
kulit
Ciri-Ciri Kanker Kulit Selalu perhatikan
kulit dan jalankan pemeriksaan rutin untuk mendeteksi melanoma. Kalo Kamu
menemukan tompel pada permukaan kulit, waspadai 5 hal berikut ini:
a: Asimetris -> bentuk tompel tak simetris, bagian kiri dan kanan
berbeda.
b: Border -> batas pinggiran tompel tak rata dan bertekstur kasar
c: Color -> tompel memiliki warna yang bergradasi dan tak rata
d: Diameter -> besar tompel lebih besar dari diameter sebuah pensil
e: Evolusi -> tompel berubah-ubah dari segi ukuran,
bentuk, atau warna Kalo Kamu menemukan tanda-tanda kanker kulit di atas,
segeralah hubungi dokter kulit.
Yang juga harus diwaspadai adalah Tompel
yang terasa gatal, Luka kecil yang terus menerus mengeluarkan darah dan tak
kunjung sembuh, atau titik kecoklatan di tangan, kaki, atau di bawah kuku.
2.5 Penyebab
terjadinya kanker kulit
Penyebab kanker kulit
belum dapat diketahui secara pasti tetapi ada beberapa faktor yang mempengaruhi
terjadinya kanker kulit, antara lain: paparan sinar matahari yang berlebihan,
bahan kimia yang bersifat karsinogen pada kulit, kulit kurang pigmen seperti
albino dan tipe kulit putih halus dengan rambut pirang dan mata biru lebih
tidak tahan pada sinar matahari, riwayat keluarga (turunan), radiasi ionisasi.
2.6
Tanda-tanda gejala kanker kulit
Kanker kulit muncul dengan tanda dan gejala yang
bermacam-macam tergantung jenisnya.
a.
Melanoma
Bercak melebar dengan warna lebih gelap dari
sekitarnya, Tahi lalat yang berdarah atau berubah warna dan ukurannya, Bercak
seperti bekas luka dengan pinggiran tidak rata, warnanya merah, putih, biru
atau kehitaman, Bercak di telapak dan punggung tangan, jari tangan atau kaki,
atau membran mukosa di sekitar mulut, hidung, vagina dan anus.
b.
Basal Cell
Carcinoma
Benjolan bening dan mengkilat, Luka berwarna coklat
atau seperti daging yang bentuknya rata.
c.
Squamous Cell
Carcinoma
Bercak kemerahan yang terasa lembut jika diraba, Luka
kering yang bersisik atau berkerak dan bentuknya rata.
2.7 Ciri- ciri
pengidap kanker kulit
a. Orang yang sering melakukan kegiatan di luar rumah.
b. Dalam riwayat keluarga ada lebih dari
2 orang dalam keluarga yang mengidap kanker kulit.
c. Warna bola mata yang lebih muda.
d. Rambut berwarna agak kemerahan,
keemasan.
e. Kulit mudah muncul bintik.
f. Di masa kanak-kanak pernah mengalami
luka jemur serius.
g. Orang yang dalam pekerjaan sering
kontak dengan aspal, tar, minyak mineral.
2.8 cara pencegahan
kanker kulit
a. Kurangi aktivitas yang membuat Kulit
anda langsung terkena sinar Matahari. Sinar matahari sekarang sangat begitu
menyengat ke bumi dan hal itu yang menjadi penyebab terbesar terinfeksinya
kanker Kulit.
b. Apabila memang terpaksa melakukan
kegiatan yang menuntut kita untuk Terkena sinar matahari, usahakan Pakailah
sesuatu yang bisa melindungi anda seperti Topi, Payung, Jaket dan lain-lain
yang bisa melindungi anda dari sengatan Sinar matahari
c. Biasakan menggunakan Cream untuk
matahari atau yang biasa disebut Sunblock jika anda hendak berpergian atau
berenang di tempat terbuka.
d. Kurangi konsumsi makanan yang
mengandung bahan Kimia.
e. Perbanyak Makanan atau minuman yang
mengandung banyak Antioksidan.
f. Jauhi diri anda dari bahan Kimia
berbahaya seperti zat pestisida, Hgcl dan zat-zat lainnya yang mampu membuat
infeksi pada Kulit.
g. Stop penggunaan make up menggunakan
Merkuri karena Hal itu bisa menyebabkan kanker Kulit.
2.9 Langkah pengobatan
kanker kulit
Jenis, ukuran dan kedalaman tempat tumbuh kanker kulit menentukan cara pengobatannya. Kanker
masih stadium awal yang hanya di permukaan bisa diangkat lewat biopsi, namun
jika lebih parah harus diatasi dengan terapi yang lain.
Beberapa jenis terapi untuk kanker kulit antara lain
sebagai berikut:
a.
Bedah kecil: atau Excisional surgery adalah operasi penyayatan untuk
membuang sel kanker kulit yang berwujud seperti kerak. Kadang, kulit yang
disayat lebih lebar dari ukuran kankernya untuk memastikan tidak ada sel kanker
yang tertinggal.
b.
Kemoterapi: Jenis kemoterapi
masih dibagi lagi berdasarkan tempat tumbuhnya kanker. Jika sel kanker masih di
permukaan, obat kemoterapi diberikan dalam bentuk salep sedangkan jika sudah
menyebar maka harus dengan obat yang diminum.
c.
Laser: Keuntungan laser
adalah tidak memicu pendarahan, luka atau bengkak. Namun biayanya sangat mahal.
d.
Pembekuan: Teknik ini
disebut cryosurgery, yakni membekukan sel kanker dengan nitrogen
cair sehingga sel-sel tersebut mati dan tidak menyebar lagi.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kanker kulit merupak bentuk penyakit yang paling sering ditemukan di
Amerika Serikat. Jika angka insidensinya tetap berlanjut seperti sekarang,
diperkirakan seperdelapan penduduk Amerika yang berkulit cerah akan menderita
kanker kullit, khususnya karsinoma sel basal.
Etiologi Pajanan sinar
matahari merupakan penyebab utama kanker kulit, insidensinya berhubungan dengan
jumlah dengan jumlah total pajanan sinar matahari. Kerusakan akibat sinar
matahari bersifat kumulatif dan eek berbahaya dapat mencapai taraf yang berat
pada usia 20 tahun. Peningkatan insidensi kanker kulit kemungkinan di sebabkan
oeh perubahan gaya hidup dan kebiasaan orang orang untuk berjemur serta
melakukan aktivitas di bawah sinar matahari.
3.2 Saran
Pajanan sinar
matahari merupakan etiologi utama dari pertumbuhan sel kanker pada kulit,
sehingga kita perlu memperhatikan kondisi kulit kita, angaka kejadian kanker
kulit yang terus meningkat harus mendapat perhatian dari tenaga
kesehatan, sehingga edukasi pada maasyarakat dapat tercapai dengan baik.
sumber : http://winydr27.blogspot.co.id/2015/03/pendahuluan-dan-pembahasan-makalah.html
sumber : http://winydr27.blogspot.co.id/2015/03/pendahuluan-dan-pembahasan-makalah.html